Anggota Kodim Polman Terima Sosialisasi Gaktib dan Operasi Yustisi Dari Denpom XIV/2 Pare-Pare

Polman, -Prajurit Kodim 1402/Polman terima sosialisasi Operasi Penegakan, Ketertiban (GAKTIB) dan Operasi Yustisi oleh Denpom XIV/2 Pare-Pare di Baruga Mammesa Kodim 1402/Polman. Polewali Mandar, Sulawesi Barat.

Baca juga: Pameran Alutsista TNI dan Gelar UMKM, Pangdam XIV/Hsn : Inginkan Bantu Krisis Pangan dan Berharap Masyarakat Lebih Dekat Serta Bangga dengan TNI

Pelaksanaan sosialisasi operasi Gaktib dan Yustisi diharapkan dapat mewujudkan prajurit TNI semakin disiplin, profesional, dan dicintai rakyat. Kata Dandim 1402/Polman Letkol Czi Sabar Chandra Gufta Panjaitan.

Baca juga: Kasrem 142/Tatag hadiri Launching  Aplikasi Si Centing Siamasei, harap Stunting di Sulbar turun

Sosialisasi ini lanjut dikatakan Dandim, perlu dipahami oleh seluruh prajurit dan PNS TNI Khususnya Jajaran Kodim 1402/Polman Selaku aparat teritorial, agar dapat menghindari pelanggaran dan dapat mematuhi segala peraturan yang berlaku di lingkup TNI, Sehingga dalam menjalani dinas sehari hari, kita terhindar dari pelanggaran.

“Simak dengan baik apa yang disampaikan oleh Tim dari Denpom, Serap ilmunya sebagai bekal dalam melaksanakan tugas sehari-hari selaku Aparat teritorial, ” harap Dandim.

Baca juga: Hadiri pisah sambut Kakanwil Kemenkumham Sulbar Danrem 142/Tatag siap bersinergi dan berkolaborasi

Sementara Pasi Idik Denpom XIV/2 Pare - Pare, Kapten CPM Ketut Budiasah, selaku ketua Tim Sosialisasi, Mengatakan bahwa tujuan dari pelaksanaan Sosialisasi operasi Gaktib dan Yustisi ini, Adalah untuk meningkatkan disiplin dan tata tertib serta kepatuhan hukum prajurit TNI baik perorangan maupun satuan.

Baca juga: Dandim 1418/Mamuju sebagai Pemateri Kepemimpinan pada kegiatan pelatihan penguatan pemerintah dan pembangunan Desa

“Sosialisasi ini untuk mengurangi angka pelanggaran baik pelanggaran Lalulintas maupun Tindak Pidana lainnya, ” ucap Pasi Idik

Selain sosialisasi, kata dia, personel Denpom juga melaksanakan pengecekan kelengkapan kendaraan dinas maupun pribadi, SIM, surat kendaraan maupun kelengkapan kendaraan lainnya.

Baca juga: Danrem 142/Tatag hadiri peringatan HUT Republik Indonesia  ke-78

Karena ini sosialisasi maka jika ada ditemukan kekurangan saat pemeriksaan maka akan diberikan kesempatan untuk memperbaiki terutama kelengkapan administrasi kendaraan. (Zik).